Janji untuk Negeri

66 tahun sudah umur rumah kita bersama yang bernama Indonesia, apa yang sudah kita berikan terhadap bumi pertiwi ini?, mungkin selama ini kita isi kemerdekaan dengan bermalas-malasan di kasur empuk? Menghabiskan uang jajan dengan perbuatan sia-sia? Hari-hari lewat begitu saja tanpa sebuah arti serta makna? Mengeluh tentang kondisi lingkungan sekitar?. Kalau benar demikian masih pantaskah kita disebut warga negara Indonesia?

Apakah kita tidak malu dengan para pejuang yang rela mentaruhkan nyawanya demi kemerdakaan negeri ini, kita tidak mungkin hidup senyaman penuh kebebasan seperti sekarang ini tanpa perjuangan dari pahlawan negeri ini yang dengan gagah melawan penjajah tanpa rasa takut sedikitpun. Di dadanya tersirat darah perjuangan dan mengucur demi anak cucu bangsa di kemudian hari. Apakah dengan ini balasan kita terhadap mereka? Dengan hanya bermalas-malasan? Dengan pesta pora di malam hari? Membiarkan waktu lewat begitu saja tanpa sesuatu yang berharga kita lakukan.

Kita seolah buta dengan keadaan bangsa sekarang, kita tuli dengan suara rakyat yang berteriak meminta keadilan, kita bisu diantara cacian yang kita terima. Sebagai pemuda Indonesia kita harus bangga dan mempunyai tanggung jawab terhadap nusa dan bangsa. Kita harus sudi tetap berusaha, jujur dan ikhlas. Tanpa banyak bicara, kita harus terus bekerja dengan pikiran jernih, menjadi pemuda dengan tingkah laku yang halus demi kemajuan negeri tercinta. Masa depan negeri ini ada di pundak kita semua. Malulah kita terhadap semua pahlawan yang sedang bersemayam di bumi pertiwi.

�Pejuang masa kini� tidak perlu berperang melawan penjajah, sok berani dan gagah hanya dengan melawan saudaranya sendiri, marilah bersama-sama hiasilah hari-hari muda kita dengan berbagai kegiatan positif, kepekaan terhadap kehidupan sosial di sekitar kita merupakan keharusan, meningkatkan intelektualitas diri dengan banyak membaca, menatap hari esok yang lebih baik dengan sejuta mimpi di angan-angan. Tidak peduli siapa kita, dari kalangan apa, miskin atau kaya, hitam atau putih, terdidik atau tidak, anak pejabat atau tidak, mari kita gelorakan nasionalisme seperti pasukan Garuda yang berjuang demi kehormatan bangsa di pentas Internasional. Dirgahayu Republik Indonesia ke 66! Jayalah Negeriku, Jayalah Indonesia!!