Mendambakan Pemimpin yang Hemat Energi

Published by ALAM on

Kekuasaan dan Keputusan

Seorang pemimpin pasti mempunyai dua komponen penting yaitu kekuasaan dan keputusan. Mulai dari pemimpin negara, perusahaan, kantor, sampai pemimpin rumah tangga pasti mempunyai dua hal mendasar itu. Sebenarnya dengan kekuasaan dan keputusan itu dapat merubah sesuatu yang jelek menjadi sesuatu yang lebih baik. Seperti halnya peraturan larangan menggunakan kertas dalam kehidupan sehari-hari, peraturan larangan menggunakan plastik dalam beraktivitas. Ini adalah fakta-fakta di balik penggunaan kertas yang berlebihan dan perlu dibatasi penggunaanya:

  1. Untuk mendapatkan beberapa lembaran kertas dengan kualitas baik memerlukan campuran sebatang pohon berkayu dan sebatang pohon berkayu lunak. Semakin sering membuat kertas artinya semakin banyak pohon yang digunakan untuk membuat kertas. Hal ini sama dengan menggunduli hutan meski terlihat maya.
  2. Satu rim kertas HVS memerlukan sebatang pohon minimal 5 tahun.
  3. Suatu lahan pepohonan berkayu keras setinggi 4 kaki dan lebar 8 kaki dapat menghasilkan 1000-2000 pon kertas atau 0,5 sampai 1 ton kertas ataun sekitar 942.100 halaman buku ataun 4.384.000 perangko atau stara 2700 eskemplar koran.

Hal ini benar-benar sebuah pemborosan yang bisa mengakibatkan kegundulan hutan, yang berarti akan mengancam kondisi energi di bumi.

Selama ini

Kemarin, saya harus mengeluarkan sedikit uang lebih untuk membuat laporan kerja praktek sebanyak lima eksemplar. Selain agak ribet, penggunaan banyak kertas justru akan merugikan kita semua dengan fakta di atas bisa dibayangkan jika 100 mahasiswa dengan lima eksemplar laporan dengan tebal rata 80-100 halaman A5 berapa kertas yang harus dihabiskan. Hal ini sama saja dengan menggunduli hutan sendiri. belum beberapa mata kuliah yang harus menggunaan kertas dalam satu kali pengumpulan laporan.

Begitu juga kehidupan di kantor atau perusahaan tertentu, terkadang beberapa peraturan kecil seperti pembatasan penggunaan alat-alat elektronik pada hari tidak aktif sering terlupakan. Seharusnya pemimpin juga harus mempunyai wawasan tentang begitu pentingnya pengelolaan dan penghematkan energi saat ini. Di tengah terancamnya kondisi energi kita, para penguasa juga harus menyadari sehingga bisa membuat suatu keputusan yang bisa menunda ancaman krisis energi.

Tidak akan ada lagi pemborosan

Pemimpin harus cerdas dan pandai membaca situasi, termasuk mengetahui bagaimana pentingya energi bagi kehidupan di masa mendatang dengan membuat suatu keputusan ataupun peraturan misalnya larangan penggunaan kertas, plastik, listrik dan kendaraan bermotor secara berlebih-lebihan. Dengan begitu, tidak akan adalah lagi pemborosan ketika sebuah peraturan di tegakkan. Sebuah langkah kecil memang, tapi setidaknya kita bisa berbuat sesuatu bagi bumi kita ini. Memberikan kesempatan bagi orang setelah kita. Masih ada cara untuk menyelamatkan kita semua dari ancaman krisis energi.


ALAM

blogger and founder @plat_m, think about Indonesia, act in Madura, studying smart city, community developer, @limaura_'s husband | E: nurwahyualamsyah@gmail.com | LINE: @wahyualam

0 Comments

Berikan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.