Kesasar ke Pondok Pesantren Banyuanyar Pamekasan

Ada desiran yang tak bisa dituliskan setiap memasuki kawasan pondok pesantren. Aura ilmu-ilmu Islam seperti angin berhembus di sekitar bangunan mengelilingi pesantren. Aku datang ketika semua santri sibuk belajar di kelas. Hanya segelintir saja yang berkeliaran di area Pesantren Banyuanyar Pamekasan.

***

Aku tiba di Pamekasan pada Jum’at malam dan langsung melipir ke Hotel SMKN 3 Pamekasan. Rasanya capai sekali perjalanan ini. Dimulai dari rumah Surabaya, aku naik Gojek menuju Jalan Kedung Cowek untuk melanjutkan perjalanan ke Pamekasan menggunakan AKAS. (more…)

Serpihan Surga di Ufuk Timur Madura

Foto Satelit Kepulauan Sumenep

Madura bukan tentang satu pulau saja. Tak banyak yang tahu, ada pulau lain di timur Madura. Mulai dari pesona Gili Iyang, keindahan Gili Labak, kecantikan Gili Genting hingga pesona Pulau Kangean. Itu masih sebagian. Ada ratusan pulau lain yang tersebar. Seolah menciptakan keindahan dari serpihan surga yang terjatuh di ufuk timur pulau garam.

Pulau Madura memang terdiri dari empat kabupaten; Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep. Namun sebenarnya Madura mempunyai gugusan kepulauan yang masih menyimpan banyak misteri akan kecantikannya. Sebagai warga kelahiran Bangkalan, yang merupakan kabupaten paling barat Madura, aku tak banyak mengetahui tentang kehidupan di Madura bagian yang lain. Pelan-pelan, aku mendatangi satu demi satu kabupaten selain di Bangkalan.

Aku tak menyangka jika tiga kabupaten memiliki pulau terpisah. Di Bangkalan ada pulau yang biasa digunakan untuk mengontrol lalu lintas kapal dari dan ke arah Surabaya. Pulau ini juga digunakan nelayan untuk beristirahat sejenak.  (more…)

Keseruan Naik ‘Banana Boat’ di Gili Genting, Sumenep

Berkas:Peta Sumenep Kepulauan.png

Akhir pekan terlalu singkat untuk menjelajah pulau-pulau kecil di timur Madura. Ada 126 kepulauan yang masuk dalam wilayah Sumenep, 78 diantaranya tak berpenghuni. Aku baru pernah menginjakkan kaki di dua pulau saja: Gili Labak dan Gili Iyang. Hari ini, aku akan menambah koleksi pulau yang pernah aku datangi.

Gili Genting menjadi daftar pulau berikutnya yang akan aku eksplorasi.

Difasilitasi Komunitas Blogger Plat-M, aku mengajak istri ikut bergabung bersama duabelas anggota Plat-M lainnya. Tak ada niat lain selain MENDUNIAKAN MADURA! (more…)

Keelung dan Kalianget

wahyualam.com Keelung City Harbour Station

Nyasar adalah keniscayaan saat pertama kali pergi ke tempat baru. Bagi seorang pecundang, kata nyasar mungkin begitu menakutkan. Tapi bagi pengelana, nyasar adalah kenikmatan. Tak ada jalan baru, tak ada pengetahuan baru, tak ada cerita seru tanpa tersasar. Jadi, ayo pergi kesasar. Kemana saja.

Mengandalkan informasi yang disediakan oleh si mbah, kami berangkat dengan menggunakan bis bernomor 1551. Begitu turun dari bukit gajah, kami naik bis nomor 1 menuju halte tempat berhentinya bus menuju Keelung. (more…)

Menyapa Pantai Hutan Kera Nepa

sungai nepa

Air terjun Toroan menjadi tujuan utama. Meski begitu, kami belum pernah ke sana. Pasrah mengikuti jalanan rusak dan bagus di pesisir pantai utara Madura. Menurut informasi dari seorang teman, sebelum sampai di air terjun Toroan, kami akan melewati hutan Nepa. Satu nama yang sering aku dengar dari orang-orang di Desa Kebun. Bahkan keluarga besarku, pernah datang ke hutan Nepa bersama rombongan sekeluarga dari Arab Saudi –majikan bibi—yang berkunjung ke Madura. Sayang waktu itu, aku harus masuk SD, jadi tidak bisa ikut keliling Madura. (more…)

Bermain Bola dan Kelapa Muda, Kombinasi Sempurna Pantai Lombang

Bermain bola di pantai Lombang

Bermain bola di pantai Lombang

Acara kampong internet usai. Saatnya menikmati pemandangan alam Sumenep. Pantai menjadi pilihan kami. Pantai Lombang adalah salah yang terbaik di Sumenep, mungkin juga di Jawa. Plat-M mengajak tamu dari Jakarta dan Jawa Tengah untuk melihat dan merasakan langsung desiran air laut Jawa. Mobil kami bergerak ke arah utara kota Sumenep menyisiri perkampungan dengan jejeran pohon kelapa. Ia menjulang tinggi menggapai udara, seperti ingin menyampaikan kepada dunia bahwa ada tiga mobil melintasi di depannya.

Pasir putih langsung terlihat ketika kami menginjakkan kaki di pantai Lombang. Letaknya berada di kecamatan Batang-batang. Kebetulan kami sedang bersama staf penting kecamatan, sehingga kami bisa melenggang masuk ke area pantai dengan biaya 0 Rupiah. (more…)

Merengkuh Kebersamaan Empat Tahun

4th Plat-M

Menjadi Klebun Plat-M selama lebih dari empat tahun adalah sesuatu yang berharga bagiku. Banyak hal yang bisa kupetik dan kupelajari dari komunitas ini. Lebih dari sekadar komunitas, Plat-M sudah menjadi bagian dari hidup. Terlalu banyak kisah menarik yang tak akan muat jika ditulis dalam satu postingan. Baca saja buku Catatan Keyboard yang menjadi saksi perjalanan Plat-M selama tiga tahun terakhir.

Plat-M dahulu tidak seperti yang sekarang. Sudah banyak anggotanya. Tersebar di empat kabupaten di Madura. Bahkan, bisa menjadi komunitas blogger daerah tersebar di nusantara karena komunitas ini (more…)