Belajar Menjadi Entreprenuer Muda
Dulu aku punya barang yang tidak terpakai lagi, masih baru dan sunggu mubadzir kalau hanya di pajang di lemari, akhirnya aku ambil gambarnya, kemudian aku upload di blog untuk promosi iseng, barangkali ada yang butuh. Tetapi sejak itu juga tidak ada orang yang mengirim email atau menelpon untuk hanya sekedar bertanya tentang barang tersebut. Aku juga tidak terlalu berharap banyak.
Waktu terus berjalan, akupun lupa kalau pernah memasang postingan tentang barang itu, sampai akhirnya email dari seorang yang mengingatkanku. Orang itu tidak tahu dari mana, tapi yang jelas dia memesan barang yang ada di blogku. Karena aku baca email itu telat dua hari, aku merasa perlu mengirim sms ke orang tersebut masalah pesanan tadi, tapi malangnya nasibku, orang itu sudah membeli barang ke tempat lain.
Pernah suatu hari aku menerima telpon dari sesorang yang mengaku dari Bandung memesan buku cara mencegah penyakit stroke, menurut si penelpon, keterangan itu dia dapat dari blog Majalah sekolahku ARASKA. Aku janji akan mengabari kalau pesanan sudah siap. Seiring dengan putusnya hubungan via telpon, aku juga berpikir tidak tahu kapan aku memposting berjualan buku yang Bapak pesan tadi, aku hanya posting tentang berita yang bermanfaat bagi teman-temanku di masa SMK dulu. Aku bingung dan melupakan telpon dari orang yang tidak aku kenal tadi. (more…)