Maafkan Saya, Professor!

Iseng aku melihat blog lamaku yaitu http://alamenulis.wordpress.com, karena sudah tidak pernah diupdate dan seluruh isinya aku pindah ke rumah yang baru yaitu https://wahyualam.com akhirnya aku memutuskan untuk menghapus semua isi blog termasuk URL dan semua entek-enteknya. Dengan harapan robot google akan langsung meradar di rumah baru ini, tanpa mampir rumah lama.

Setelah dihapus, ada permintaan untuk cek imel agar bisa menghapus secara permanen alamenulis.wordpress.com. Tanpa kesalahan aku langsung klik URL yang digunakan untuk menghapus rumah lama beserta semua isinya secara permanen. Untuk meyakinkan apakah sudah dihapus atau belum, aku mencoba memasukkan URL alamenulis.wordpress.com di address bar mozilla firefoxku, ternyata sudah tidak tersisa apapun, yang ada hanya tulisan “alamenulis.wordpress.com is longer available – The authors have deleted this blog“. Proses penghapusan berjalan sempurna dan telah selesai.

Aku kembali ke halaman inbox imel, aku buka beberepa pemberitahuan komentar baru di berbagai blog ‘peliharaan’ku, aku iseng membuka salah satu komentar yang tertuju untuk tulisanku di blog lama yang berjudul Wejangan Prof. Pitoyo Hartono di Universitas Trunojoyo, betapa kagetnya aku ketika melihat nama dan imel komentator yang tertulis dalam pemberitahuan di inbox imelku itu adalah sebuah komentar dari Professor Pitoyo Hartono yang aku ceritakan panjang lebar di postingan tersebut (more…)

Buber bersama Konjen USA Surabaya

Undangan khusus

Sore itu, aku berangkat agak siang untuk menghadiri sebuah undangan super spesial yang hadir dari Konjen USA Surabaya. Setelah berliuk-liuk gagah di jantung kota Surabaya aku tiba di Kantor Konsul Jenderal. Penjagaan sangat ketat, ada polisi dan petugas keamanan khusus Konjen. Sebuah logo bertuliskan US Consulte General Surabaya-Indonesia menempel cantik di dinding pagar tinggi yang menghalangi mataku yang ingin melihat gedung Konsul. Setelah berangan sok jadi tamu penting, aku beranikan diri untuk bertanya ke petugas dengan seragam khusus mirip FBI di film-film itu, akhirnya aku harus menanggung malu karena salah tempat, lokasi yang dijadikan tempat buka puasa bersama adalah di kediamannya Ibu Kristen F. Baeur di Jl. Untung Suropati No.56 bukan di kantornya. Sambil menahan rasa sesak malu di dada, aku berangkat menuju kediamannya Ibu yang pernah datang ke acara Blogshop Pesta Blogger di Madura 2010 silam itu.

photo
Pemeriksaan sebelum memasuki kediaman Konjen

Kediamannya ternyata tidak jauh dari kantornya. Kediamannya berada di sebuah kompleks yang cukup rindang, sangat nyaman (more…)

Nyareh Malem asareng Plat-M

Hari itu terlihat ada yang berbeda di PP Al-Hikam, Burneh, Bangkalan. Biasanya kalau bulan Ramadhan seperti ini suasana pondok sepi karena ditinggal santrinya pulang kampung. Sekarang nampak beberapa motor dan mobil terlihat berjejer rapi di halaman masjid Pondok. Spanduk bertuliskan Selamat Datang peserta NgabuburIT berkibar tersapu angin sepoi-sepoi siang hari menandakan ada sebuah acara di Pondok yang dikelilingi sawah ini. (more…)

Bersihkan Hati dengan Berwisata Religi

Foto di depan pintu gerbang Aer Mata, pada wisata religi tahun 2007 (Keliling Madura)

Statistik tersembunyi menjadi nyata ketika kemarin tanggal 26 Juli 2011, tepat 5 hari sebelum puasa aku dan jema’ah dhiba’an Desa Kebun berangkat berziarah 5 wali. ternyata setiap dua tahun sekali, perkumpulan setiap malam selasa ini berangkat ziarah makam waliyullah. hal seperti ini sudah biasa terjadi di Madura dan beberapa daerah lainnya. karena merupakan sebuah wisata religi yang sangat berharga bagi semua yang melakukan, dengan wisata religi seperti ini membuat kita ingat akan Kebesaran Sang Maha Pencipta, selain itu juga dapat membuka mata hati kita bahwa kematian itu sangat nyata adanya.

Setiap dua tahu sekali (sebuah statistik yang tidak disengaja) aku dan anggota Dhiba’an menyelenggarakan wisata religi, biasanya (more…)

Wejangan Prof. Pitoyo Hartono di Universitas Trunojoyo

Suasana live video kuliah tamu di Ruang RKB A/1

Senin, 20 Juni 2011 merupakan hari spesial bagi kampusku. Kenapa? Karena ada seorang Professor dari Jepang yang meluangkan waktunya untuk memberikan kuliah umum cerita lengkapnya sudah aku posting di blog satunya dengan gaya agak serius dikit, tapi disini aku akan mencoba menulis sesukaku dengan bahasa santai, terserah ada yang mau baca atau tidak yang jelas aku ingin bercerita.

Aku sudah mendaftar seminggu sebelum kedatangan Professor ke Madura. Di pamflet yang ditempelkan di seantero papan pengumuman kampus, acara dimulai jam 2 siang. Karena masih ada urusan aku datang agak telat, diluar dugaan peserta membludak seperti kerumunan semut menemukan gula. Sampai sampai panitia menyediakan dua ruangan untuk kuliah tamu kali ini RKB Multimedia yang diisi dominan dosen, di kelas satunya khusus Mahasiswa yang harus menyaksikan lewat LCD layar lebar (kurang tahu berapa Inchi karena belum ngukur, yang jelas merknya Samsung, Loh? (more…)

‘Positive Value’

http://www.anakunhas.com/wp-content/uploads/2011/05/Maskot-Pimnas-2011.pngMaskot PIMNAS 2011 di Makassar

Membawa nama Universitas ke ranah Nasional secara formal memang tidak mudah, apalagi ini merupakan pengalaman pertama sejak kuliah. Meski sebelumnya sudah memperkenalkan Madura dan Universitas Trunojoyo melalui aktivitas Plat-M di kancah perbloggeran nasional, tidak lantas membuat aku menikmati momen ini. Ya, momen itu bernama PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) yang diadakan DIKTI untuk melatih dan memancing kreativitas Mahasiswa Indonesia. (more…)

Nokia Technology Workshop

Toke the photo together with Valeri Tai (Left) and Upik Sidarta (Right)

Malu dan termotivasi. itu mungkin perasaan yang bisa saya gambarkan setelah mengikuti Nokia Technology Workshop yang diadakan tanggal 23-24 Mei 2011 di Hotel Mercure – Surabaya. Begitu memasuki lokasi workshop, aku tertegun sekian detik seraya hati mengucap “inilah dia, orang desa yang bisa masuk hotel bagus seperti ini” (biasa kan di desa mana ada yang namanya hotel 😀 ).

Hari Pertama (Senin, 23 Mei 2011)

Gary Chan (jangan tertukar dengan Jacky Chan ya!) mengawali acara dengan presentasinya mengenai Nokia Developer Strategy, dengan tampilan stylist dan minimalist, Head sekaligus Developer Relations Manager (SEAP) ini juga menerangkan (tentunya dengan menggunakan English) bahwa “tiga juta orang mengakses internet via mobile, dan itu mer merupakan kesempatan yang sangat besar bagi para calon developer untuk mengembangkan kemampuannya dalam bidang mobile (katanya English, tapi kok Bahasa Indonesia?). (more…)

Resensi Buku : Menjadi Dai yang Dicinta

Ketika serius membaca Menjadi Dai yang Dicinta

Awalnya aku berniat membeli sebuah buku di Gramedia Surabaya Plaza, dua buah buku sudah ditangan dan segera ingin aku bawa ke kasir untuk membayar dua buku tersebut. Tiba-tiba disaat masih membaca beberapa buku di rak bertuliskan spiritual, terdengar dari pengeras suara yang tepat berada di atas kepalaku. “bagi para pengunjung Gramedia, yang ingin menyaksikan launching buku Menjadi Dai yang Dicinta segera berkumpul di bagian depan Gramedia Surabaya Plaza, di samping saya sudah hadir penulisnya yang akan menjelaskan kepada kita tentang buku terbarunya.” suara perempuan yang manis tersebut menggugah semangat saya untuk segera melangkahkan kaki menuju sumber suara. (more…)